indosteger@gmail.com   +62818716828

7 Cara Menghitung Kebutuhan Besi dengan Excel

Media
03 Jul 2025

Indosteger

Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.

Menghitung kebutuhan besi secara akurat adalah bagian penting dalam perencanaan konstruksi, baik untuk pembangunan rumah tinggal maupun proyek skala besar. Namun banyak orang masih bingung cara menghitung kebutuhan besi dengan Excel yang cepat, praktis, dan minim kesalahan.

Masalahnya, kesalahan dalam perhitungan bisa berdampak fatal, baik dari sisi biaya maupun kualitas struktur bangunan. Untuk itu dalam artikel ini Indosteger akan mengulas secara detail cara menghitung kebutuhan besi dengan Excel, lengkap dengan contoh perhitungan dan tips agar hasilnya lebih presisi.

7 Cara Menghitung Kebutuhan Besi dengan Excel

Excel memberikan kemudahan dalam menyusun data, mengotomatiskan perhitungan, dan meminimalkan kesalahan, jadi sayang jika Anda tidak memanfaatkannya dengan baik. Berikut 7 langkah praktis cara menghitung kebutuhan besi dengan Excel yang bisa Anda ikuti agar proses perencanaan proyek berjalan lebih efisien dan akurat:

1. Siapkan Desain Struktur dan Data Kebutuhan Besi

Langkah awal sebelum membuka Excel ialah menyiapkan data teknis dari gambar struktur atau RAB proyek. Data ini mencakup jenis komponen bangunan (sloof, kolom, balok, dll.), diameter besi yang digunakan, jumlah batang, dan panjang per batang. Makin lengkap datanya, maka makin akurat hasil perhitungannya.

2. Buka Microsoft Excel dan Buat Tabel Perhitungan

Setelah data siap, buka Excel dan buat tabel dasar. Tabel ini akan menjadi media perhitungan Anda. Buat kolom seperti:

  • Komponen

  • Diameter Besi (mm)

  • Jumlah Batang

  • Panjang per Batang (m)

  • Berat per Meter (kg/m)

  • Total Panjang (m)

  • Total Berat (kg)

Format kolom secara rapi agar mudah dibaca dan diedit.

3. Masukkan Data Sesuai Komponen dan Ukuran Besi

Langkah berikutnya ialah mengisi tabel dengan data aktual dari proyek Anda. Mulailah dari kolom pertama (komponen) hingga panjang batang. Untuk kolom “berat per meter”, gunakan data referensi dari tabel berat besi berdasarkan diameter (misalnya Ø12 mm = 0,888 kg/m). Pastikan tidak ada kesalahan input agar perhitungan tetap presisi.

Baca Juga: Kelebihan Galvalum sebagai Atap dan Harganya

4. Hitung Total Panjang Besi per Komponen

Gunakan rumus Excel untuk menghitung total panjang besi per komponen:

=Jumlah Batang x Panjang per Batang

Misalnya, jika kolom C berisi jumlah batang dan kolom D berisi panjang batang, maka rumusnya adalah =C2*D2. Hasil dari rumus ini akan menunjukkan berapa total meter panjang besi yang dibutuhkan per jenis komponen.

5. Hitung Total Berat Besi Berdasarkan Panjang

Setelah mendapatkan total panjang, hitunglah total berat dengan mengalikan panjang dengan berat per meter:

=Total Panjang x Berat per Meter

Contohnya, jika panjang total ada di kolom E dan berat per meter di kolom F, maka gunakan rumus =E2*F2. Excel akan langsung menghitung total berat besi secara otomatis.

6. Jumlahkan Total Berat dari Seluruh Komponen

Gunakan fungsi =SUM(...) untuk menghitung total keseluruhan kebutuhan besi dalam kilogram. Misalnya, jika kolom G berisi total berat dari masing-masing komponen, Anda bisa mengetik:

=SUM(G2:G10)

Dengan cara ini, Anda akan mengetahui total kebutuhan besi dari seluruh struktur bangunan yang direncanakan.

Baca Juga: Cara Menghitung Kebutuhan Atap Galvalum dengan Tepat

7. Tambahkan Cadangan untuk Susut atau Wastage

Terakhir, jangan lupa menambahkan cadangan 5%–10% dari total berat sebagai antisipasi susut, pemotongan, atau kesalahan di lapangan. Anda bisa membuat kolom baru, misalnya “Cadangan 5%”, lalu gunakan rumus:

=Total Berat x 5%

Lalu tambahkan hasilnya ke total berat awal untuk mendapatkan estimasi kebutuhan besi yang lebih realistis.

Contoh Hitungan Kebutuhan Besi

Untuk membantu Anda memahami lebih baik, berikut contoh praktis cara menghitung kebutuhan besi dengan Excel.

Misalnya, proyek pembangunan rumah memerlukan:

  • Sloof: 15 batang besi Ø12 mm, panjang 12 m

  • Kolom: 10 batang besi Ø10 mm, panjang 10 m

Menggunakan data berat per meter dari tabel (Ø12 mm = 0,888 kg/m; Ø10 mm = 0,617 kg/m), maka:

Komponen

Diameter

Jumlah

Panjang

Berat/m

Total Panjang

Total Berat

Sloof

12 mm

15

12 m

0,888

180 m

159,84 kg

Kolom

10 mm

10

10 m

0,617

100 m

61,7 kg

Total Kebutuhan Besi = 159,84 kg + 61,7 kg = 221,54 kg

Excel akan secara otomatis menghitung jika Anda sudah memasukkan rumus di kolom-kolom tersebut.

Baca Juga: Beragam Jenis Atap Kanopi Untuk Mempercantik Hunian Anda

Tips Tambahan untuk Meningkatkan Akurasi Hitungan Kebutuhan Besi

Menggunakan Excel memang membantu, tetapi hasilnya bisa lebih optimal dengan memperhatikan hal-hal berikut:

  • Gunakan Data Berat Besi yang Valid: Pastikan Anda mengacu pada tabel berat besi berdasarkan diameter dari sumber resmi seperti SNI atau supplier tepercaya.

  • Perhitungkan Wastage (Susut): Tambahkan 5–10% dari total berat sebagai cadangan untuk pemotongan, kesalahan teknis, atau kebutuhan tak terduga lainnya.

  • Cek Kembali Satuan Pengukuran: Jangan mencampur satuan seperti meter dan sentimeter tanpa dikonversi terlebih dahulu. Ini sering jadi sumber kesalahan umum.

  • Manfaatkan Format Excel: Gunakan fitur data validation dan drop-down list untuk menghindari kesalahan input manual.

  • Gunakan Template Siap Pakai: Jika Anda sering menghitung kebutuhan besi, buatlah template Excel yang bisa digunakan kembali untuk proyek-proyek selanjutnya.

Menghitung kebutuhan besi tidak harus rumit. Dengan cara menghitung kebutuhan besi dengan Excel, Anda bisa melakukan estimasi material dengan cepat, presisi, dan efisien.

Mulai dari membuat tabel, memasukkan data, hingga menggunakan rumus perhitungan, semuanya bisa disesuaikan dengan skala proyek Anda. Jangan lupa untuk mempertimbangkan faktor cadangan agar hasilnya lebih realistis di lapangan.

Dengan perhitungan yang tepat, Anda bisa menghemat biaya, mempercepat proses pengerjaan, dan memastikan kekuatan struktur bangunan sesuai standar.

Article CTA Banner

Pilih Scaffolding Berkualitas untuk Proyek yang Lebih Aman dan Efisien Hanya di Indosteger!

Dalam setiap perencanaan konstruksi, perhitungan kebutuhan besi yang akurat harus didukung dengan material berkualitas dan perlengkapan pendukung seperti scaffolding yang aman dan tahan lama. Di sinilah Indosteger hadir sebagai solusi jual scaffolding dan sewa scaffolding terbaik untuk proyek Anda.

Indosteger menyediakan scaffolding yang sudah teruji kualitasnya—tahan karat, kuat, dan sesuai standar internasional. Jadi, jangan ragu lagi. Hubungi kami untuk wujudkan proyek bangunan yang kokoh dan efisien bersama Indosteger.

Artikel Terkait

Silahkan hubungi kami
Hi saya ingin bertanya
whatsappweb